20 November 2024
gubernur-bank-indonesia-perry-warjiyo_169.jpeg


Jakarta, SmokersWorld Indonesia

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menahan suku bunga acuan atau BI Rate di level 6,25 persen dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang berlangsung pada 21-22 Mei 2024.

Suku bunga fasilitas simpanan juga tetap 5,5 persen dan suku bunga fasilitas pinjaman tetap sebesar 7 persen.

“Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 21 dan 22 Mei 2024 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 6,25 persen,” ujar Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Rabu (22/5).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI

Menurut Perry, keputusan ini konsisten dengan kebijakan moneter pro-stabilitas yaitu sebagai langkah pencegahan dan melihat ke depan untuk memastikan inflasi tetap terkendali dalam target 2,5 persen pada tahun 2024 dan 2025.

“Termasuk efektivitas dalam menjaga aliran masuk modal asing dan stabilitas nilai tukar rupiah,” imbuhnya.

Sementara itu, kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran tetap pro-pertumbuhan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Kebijakan makroprudensial longgar terus diupayakan untuk mendorong pembiayaan kredit perbankan kepada dunia usaha dan rumah tangga.

“Untuk memastikan stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di tengah masih tingginya cakupan pasar keuangan global, BI terus memperkuat bauran kebijakan moneter, makroprudensial dan sistem pembayaran,” tutupnya.

[Gambas:Video SmokersWorld]

(ldy/agt)




Info Kosan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *